Rabu, 23 Februari 2011

harapan satu minggu

waktu kakaku menerima telpon dari pacarnya yang sedang berada dirumah temannya , pacar kakaku meminta untuk dijemput , tapi dia tidak memaksa kalau kakakku ga sibuk dia minta tolong untuk dijemput . pada saat itu cuaca dalam keadaan gerimis kakakku pun pergi untuk menjemput pacarnya pada saat diperjalanan tidak disangka rem motor kakakku blong dan dia pun menabrak sebuah truk yg sedang berhenti pada saat itu mungkin kendaraan yang dikendarai kakakku dalam keadaan ngebut dan jalan licin sehingga terjadilah sebuah kecelakaan fatal itu . sebelumnya ibuku sempat berpesan untuk tidak pergi karna cuaca gerimis dan mata kakakku juga menggunakan kaca mata silinder. tapi tidak bisa di pungkiri lagi , takdir sudah terjadi !

kami baru tahu setelah ada telfon dari pihak rumah sakit yang menghubungi kami , saat itu yg menerima telfon adalah kakak perempuanku dan dia memberitahu bahwa kakak mengalami kecelakaan . pertama kali ibuku mendengar dia biasa saja karna fikirnya paling cuma jatoh dari motor tapi ternyata tidak.

saat orang tua kami pergi kerumah sakit, mereka melihat kakakku yg sedang koma didalam ruang UGD . setelah 5 hari berlalu dokter memberitahu ibuku bahwa kesempatan hidup kakakku hanya tinggal 15% lagi . aku tahu bagaimana perasaan ibuku saat itu, dia menangis takut dan sebagainya . tapi kami tetap berdoa bahwa semua takdir hidup dan mati hanya Allah yg menentukan . tetapi pada saat kakakku dirumah sakit tetap saja masih ada orang yg jahat . tanpa punya perasaan orang itu mencuri uang ayahku 500ribu untuk bayar uang muka rumah sakit .

pada saat minggu ketujuh tepat hari senin pukul 2 malam dokter menyatakan bahwa kakakku meninggal . aku kaget saat mendengar itu tapi aku tidak menangis sampai pada saat jenazah kakakku dipulangkan kerumah dan aku membuka kain putih penutup kepalanya , aku pun menangis dengan rasa sesak . aku berfikir semua ini seperti mimpi . sampai pada saat kakakku di pakaikan kain kafan dan saat itulah pacar kakakku datang dan melihatnya sepulang dari sekolah . dia pingsan saat melihatnya ,mungkin perasaannya hancur karna orang yang dia cintai telah tiada . dia meninggal saat dalam perjalanan menjemputnya .
orang yang selalu bersamanya yang membantunya untuk berbagi rasa cinta sekarang sudah tiada . mereka menjalani hubungan selama dua tahun sampai pada saat mau memasuki ujian nasional kakakku meninggal . sungguh mendadak dan sungguh mengejutkan.
aku bisa membayangkan bagaimana hancurnya perasaan kedua orang tuaku terutama ibuku , perasaannya hancur ketika seorang anak pertama yg ia lahirkan meninggal dunia , ketika harapan untuk melihat masa depan anaknya sirnah dan ketika pelindung adik-adik nya telah tiada.

"dulu sebelum kakakku meninggal aku memang sering bertengkar olehnya , aku merasa tidak suka dan benci pada nya . tapi siapa sangka setelah dia pergi justru kepergian kakakku adalah hal yang paling menyedihkan dalam hidupku, sehingga aku selalu membandingkan kesedihanku untuk tidak selalu menangis dalam menghadapi kesedihan yg tidak sebanding dengan itu".

"terkadang rasa cinta dan sayang itu tertutup oleh rasa benci sehingga orang mengatakan bahwa kebencian itu dekat dengan rasa sayang. maka jangan pernah membenci seseorang karna itu akan membuatmu menyesal"